Pak PJ Gubernur : Jangan Hilangkan Tradisi Takbir Keliling Di Aceh

TEROPONG BARAT

- Redaksi

Jumat, 5 April 2024 - 00:12 WIB

4088 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDA ACEH | Takbir keliling sudah ada dari tahun Ketahun di Provinsi Aceh sampai menjadi pawai rutinitas tahunan di malam hari raya, bahkan sampai menjadi suatu event perlombaan dalam memeriahkan malam hari raya, semaraknya malam lebaran dengan lantunan indah takbir dari remaja, pemuda, serta orang tua yang mengikuti pawai takbiran.

Namun PJ Gubernur Melalui dinas Syariat Islam Provinsi Aceh mengeluarkan edaran bahwasanya mentiadakan pawai takbiran Idul Fitri tahun 2024, sangat disayangkan jika perhelatan Akbar ini ditiadakan dengan pertimbangan Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Pilkada yang akan diselenggarakan di bulan mendatang.

Irwandi demisioner ketua Senat Mahasiswa UIN Ar-Raniry mengatakan “Bisa kita lihat bahwasanya pawai takbir keliling tidak menjadi ancaman bagi PON dan Pilkada, event ini hanya satu malam diselenggarakan dan ini merupakan tradisi masyarakat Aceh yang harus di selalu diselenggarakan sebagai wadah hiburan islami yang akan disaksikan oleh masyarakat Aceh”.

Pada tahun 2024 ini harapan besar masyarakat Aceh terlebih pemuda dan remaja untuk diadakannya kembali pawai takbir keliling untuk memeriahkan hari kemenangan ummat Islam di malam idul Fitri, sehingga malam lebaran dapat kembali hidup dengan lantunan-lantunan takbir yang indah di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Aceh.

Mantan ketua Senat UIN ini juga menambahkan “banyak event yang diselenggarakan pada saat Ramadhan bahkan berhari-hari kita lihat, namun kenapa tidak dikaitkan dengan PON dan Pilkada, namun ketika pawai takbir keliling ini yang hanya diselenggarakan satu malam saja sudah dikaitkan dengan perhelatan PON dan Pilkada Aceh”

Baca Juga :  Ketua TIM Pemekaran Pemko Subulussalam di lantik PAW Anggota DPR Aceh 2019-2024

Kami memohon kepada pak PJ Gubernur Aceh, jangan hilangkan tradisi pawai takbir keliling di Aceh, kami memohon untuk tetap dilanjutkan dan diselanggarakan, karena ini memang adat dan budayanya masyarakat Aceh yang notabennya adalah ummat Islam, Pak PJ yang terhormat Dimasa kepemimpinan bapak tolong tunjukkan identitas Aceh yang sebenarnya, jangan hilangkan tradisi yang sudah menjadi rutinitas kita di provinsi Aceh.

Banyak masyarakat yang sudah merindukan adat ini, semoga dengan penuh kebijakan kegiatan agamis ini bisa dijalankan di tahun ini. (RZ)

Berita Terkait

Apakah PJ Gubernur Aceh Tidak Berpikir Untuk Bangun Pabrik, agar CPO Tidak Lagi Diangkut Keluar Setiap Hari?
Mahasiswa Minta Penegak Hukum Usut Dugaan Pemotongan BPUM di Aceh Semasa Covid-19
Berpotensi Korupsi, KPK Diminta Telusuri Penggunaan APBN untuk Pembangunan Pasar di Aceh
Aris Munandar, putra Aceh Timur terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Wilayah Semmi Provinsi Aceh Periode 2024 – 2026
Kedapatan Bawa Gading Gajah, Dua Warga Pidie Ditangkap
Awak Away Persiraja Dukung Aminullah untuk Wali Kota Banda Aceh 2024-2029
Taqwaddin ; di ICMI Aceh tersedia beberapa calon Gubernur yang Layak dipinang
Siswa MA Ulumul Qur’an Banda Aceh Study Tour di Negeri Diatas Awan

Berita Terkait

Jumat, 3 Mei 2024 - 15:52 WIB

Sat Res Narkoba Polres Loteng Amankan Pengedar Sabu Di Wilayah Pujut.

Jumat, 3 Mei 2024 - 15:30 WIB

Satlantas Polres Lombok Utara Tingkatkan Kesadaran Berlalu Lintas dengan Teguran Humanis

Jumat, 3 Mei 2024 - 12:01 WIB

Sudirman: Program Dumisake Bantu Pekerja Tingkatkan Kesejahteraan Hidup

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:52 WIB

Amankan Peringatan May Day 2024, Polda Banten Kerahkan Ratusan Personel

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:31 WIB

Polres Loteng Amankan Terduga Pelaku Curanmor Kecamatan Batukliang Utara.

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:28 WIB

Sinergi Pemuda dan Polisi, Kunci Kamtibmas Aman di Lombok Utara.

Kamis, 2 Mei 2024 - 21:19 WIB

Ketua Gemasaba Jambi Nahkodai Gerakan Muda Haris-Sani

Kamis, 2 Mei 2024 - 20:12 WIB

ELHAN-RI Salut Kab Takalar Sebagai Tuan Rumah Diacara MTQ, Tapi Belum Bisa Apresiasi Pembangunan Yang Sementara Proses Pengerjaan. 

Berita Terbaru