Sempat Ricuh, Ribuan Masyarakat Gunung Rancak Gelar Aksi Demo di Kantor Cabang BRI dan Kejari Sampang

TEROPONG BARAT

- Redaksi

Selasa, 5 Desember 2023 - 09:24 WIB

40766 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang _ Teropongbarat.co,- Buntut dari bendahara desa berinisial S ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Negeri Sampang, ribuan masyarakat desa Gunung Rancak, Kecamatan Robatal melakukan aksi demo di depan Kantor Cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sampang, dengan menuntut pihak BRI  bertanggung jawab atas kasus yang terjadi, pada senin (04/12/23) kemaren.

Aksi yang dilakukan ini sebelumnya sudah digelar beberapa hari yang lalu di Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Sampang (29/11/2023). Lantaran tidak terima atas pemanggilan Bendahara Desa Gunung Rancak oleh pihak Kejari Sampang yang dinilai tidak adil.

Setelah menggeruduk Bank Rakyat Indonesia (BRI) selama beberapa jam, aksi massa tersebut berpindah ke kantor Kejaksaan Negeri Sampang.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ribuan massa menduduki kantor korp Adhiyaksa tersebut adalah untuk melanjutkan tuntutan yakni berharap pihak kejaksaan tidak memaksakan kehendak dalam penanganan kasus yang dinilai penuh intrik politik tersebut, apalagi menurutnya para pelapor adalah para rival kades

“Kami datang kesini bersama ribuan warga adalah sebagai wujud kecintaan kami kepada Kepala Desa kami, karena kami menilai beliau tidak bersalah “,ujar Agus, korlap aksi

Baca Juga :  Banyak LSM Di Sampang, Mati Suri Antara Di Bungkam dan Membungkam

Agus menambahkan bahwa masyarakat tidak terima saat mendengar Kepala Desa mereka terjerat dalam kasus yang terkesan penuh intrik politik desa

“Kami berharap pihak kejaksaan bisa bijak dalam menangani kasus ini, serta melihat berbagai pertimbangan, agar tidak tidak menimbulkan konflik yang berkepanjangan”, imbuhnya

Massa juga berharap pihak Kejaksaan agar melimpahkan tanggung jawab dalam kasus tersebut kepada pihak bank penyalur

“Ini tentang dugaan tidak tersalurkan, tapi desa yang seakan dijadikan kambing hitam, bank penyalur seakan dibiarkan, kan aneh”,paparnya

Aguspun menuturkan bahwa kedatangan ribuan masyarakat Gunung Rancak tersebut hingga rela meninggalkan pekerjaan mereka adalah wujud dari kepedulian masyarakat karena menilai Kades tidak bersalah

“Ribuan masyarakat itu datang dan rela meninggalkan pekerjaan mereka karena mereka tau dan faham situasi didesa, mereka asli masyarakat Gunung Rancak, bukan massa bayaran”, imbuhnya

Baca Juga :  Bengkulu Utara Geger, Ulah Oknum Guru Agama Cabuli 24 Murid

Tak hanya itu, Agus korlap aksi menyampaikan beberapa bukti dokumen atas dugaan bahwa kasus tersebut dari awal memang sudah disetting oleh pelapor

“Kita serahkan beberapa bukti juga untuk pertimbangan oleh pihak kejaksaan”, imbuhnya

Ribuan massa ditemui langsung oleh pihak Kejaksaan Negeri Sampang diantaranya Kasi Intel Ahmad Wahyudi dan Kasipidsus Tri Satrio Wahyu Murthi.

Kepada masyarakat Satrio mengatakan bahwa pihaknya bekerja dengan berbagai tahapan dan SOP, tidak asal dalam mengambil keputusan

“Kita tidak asal tangkap, tidak asal hentikan atau naikkan”,ujarnya

Untuk sekedar diketahui dalam aksi kali ini sempat terjadi kericuhan saat massa berusaha masuk setelah berusaha memblokade jalan didepan BRI

Dua orang terpaksa diamankan oleh petugas dari Polres Sampang karena dianggap dapat memprovokasi perjalanan aksi tersebut

Setelah selesai dari Kejaksaan, massa membubarkan diri dengan tertib, namun berjanji akan kembali dengan jumlah yang lebih banyak untuk terus mengawal kasus tersebut sampai selesai

Berita Terkait

LSM Gempita Agara Akan Resmi Laporkan Dugaan Korupsi Dana Desa Penungkunen Ketambe Kutacane Ke Pihak APH
Satresnarkoba Polres Gayo Lues Berhasil Ungkap Kasus Penyalahgunaan Narkotika Jenis Ganja
Pilkada 2024, Pendaftar Calon Anggota PPK Kabupaten Sampang Naik Sekitar 20 Persen
Operasi GKN Sat Narkoba Polres Simalungun Berhasil Amankan Dua Tersangka Bersama 7.55 gram Sabu
Petualangan Warga dan Pengedar Sabu Berakhir di Penjara Polsek Delitua, Begini Ceritanya
Mantan Bupati Sampang Raih Penghargaan Kategori Pembina Prestasi Porwanas Dari PWI Jatim
Dalam Sehari, Satreskrim Polres Nagan Raya Tangkap Dua Pemain Judi Online
Bravo, Satreskrim Polres Gayo Lues Kembali Amankan dua Pelaku Perjudian Online

Berita Terkait

Sabtu, 4 Mei 2024 - 23:00 WIB

Gubernur Al Haris: Tahun Ini Kita Bangun Jalan Rantau Kermas Menuju Tanjung Kasri

Sabtu, 4 Mei 2024 - 19:21 WIB

Mewakili PJ Bupati Langkat Sekda H.Amril Hadiri Peluncuran Tahapan Pilgub Dan Wagub Sumut

Sabtu, 4 Mei 2024 - 16:36 WIB

Menggagas Kepedulian Istri Polisi terhadap Ancaman Narkoba

Sabtu, 4 Mei 2024 - 16:32 WIB

Polres Loteng Gelar Olahraga Bersama Dan Coffe Morning Bersama Awak Media.

Sabtu, 4 Mei 2024 - 11:16 WIB

Ratusan Personel Polres Bima Kota Dinyatakan Negatif Narkoba

Sabtu, 4 Mei 2024 - 11:14 WIB

Anggota Polsek Pemenang Lakukan Strong Point

Jumat, 3 Mei 2024 - 22:32 WIB

H.Syah Afandin Daftar Bakal Calon Bupati Dari Partai Keadilan Sejahtera Langkat

Jumat, 3 Mei 2024 - 20:54 WIB

Sang Pengacara Rakyat Mas’ud SH.MH.CPM Di Daulat Menjadi Ketua Advokasi Jaringan Ondim For Justice

Berita Terbaru

TAPANULI UTARA

Video Mesum Selingkuh Diduga Sekda Taput Gegerkan Tapanuli Utara

Sabtu, 4 Mei 2024 - 23:05 WIB